Sebelum menginjakkan kaki di Bandung aku bukanlah sang pemimpi sejati, aku hanyalah seorang perempuan yang mempunyai mimpi yang sangat sederhana yaitu kulya... dibangku MI, Mts dan Aliyah aku hanya bermimpi untuk merasakan bangku kulya, untuk mengenyam pendidikan di perguruan tinggti negeri, dan alahmdulillah tercapai, dari sebuah mimpi itu aku menjadi berpikir, betapa selama hidup aku dan ketika aku kecil sampai detik ini ternyata sudah banyak mimpi-mimpi yang aku dapatkan, tentunya tidak semua mimpi-mimpiku terwujud karena banyak mimpi yang tidak aku jaga, dan sekarang aku menjadi kesimpulan rule mimpi. Ketika kamu tetap menjaga mimpi-mimpi kamu, maka mimpi-mimpi itu masih ada harapan untuk terwujud.
Yaahh menjaga mimpi-mimpi, mimpi untuk mengenyam pendidikan di perguruan tinggi selalu aku jaga sampai tiba saatnya mimpi itu terwujud.... Dan saat ini banyak mimpi-mimpi yang masih aku tancapkan di puncak impianku...
Ku tuliskan semua mimpiku bukan berarti ingin diketahui oleh banyak orang tapi aku hanya ingin menuliskan mimpi-mimpi itu dan berharap semua yang membaca akan bisa membantu dengan doa, bila ada celaan akan mimpi-mimpi ku yang mungkin bagi pembaca mustahil untuk bisa aku wujudkan, hemm aku ucapkan ribuan terimakasih, semoga saja celaan ataupun tatapan ketidakpercayaan itu bisa menjadi pembakar semangatku...
Mimpiku adalah mempunyai taman baca di desaku, taman baca yang di dalam terdapat banyak buku dari berbagai kajian ilmu, taman baca yang bisa membangkitkan rasa ingin tahu masyarakat di desaku, yaaahhhh sebuah taman baca dan Free untuk siapapun.
Mimpi yang kedua adalah aku ingin mendirikan sekolah berbasis Islam yang berkelas, yaahh sejenis yayasan seperti Al-Kautsar atau Al-Azhar.. bedanya, aku ingin yayasan ini adalah terusan dari sebuah MI dengan tanah yang cukup luas yang saat ini sudah tidak ada muridnya lagi bahkan sudah tidak ada pengajarnya lagi, bisa dikatakan sekolah itu saat ini seperti SD Muhamadiyah di Film Laskar Pelangi...
aku sangat ingin memajukan sekolah itu lagi, modalnya cukup menanamkan kepercayaan kepada masyarakat bahwa sekolah ini kelak akan memberikan masa depan yang cerah kepada anak-anaknya karena di desa terkadang tidak banyak orang bersekolah untuk mendapatkan pekerjaan lebih layak.
Akan tetapi mimpi saya bukan hanya sekedar anak-anak yang sekolah disana mendapatkan masa depan yang lebih cerah secara materi akan tetapi juga dalam jiwa dan hatinya yang kaya dengan nilai-nilai Islami.
Tidak mudah memang, tapii dengan tanah yang sudah ada dan cukup luas aku yakin suatu saat mimpi ini akan terwujud, untuk menanamkan kepercayaan kepada masyarakat maka sekolah tersbut harus mempunyai kualitas yang bagus, baik sarana maupun prasarana dan tenaga pengajarnya. Sedangkan untuk memiliki sekolah yang bagus tersbut membutuhkan biaya yang tidak sedikit. OK.. aku sangat menyadari itu, maka aku harus menjadi orang kaya, aku harus kaya, harus kaya, harus membangun link kepada pemerintahan setempat, harus menggalakkan betapa kuatnya kebersamaan dan ukhuwah islam melalui wakaf, aku tidak ingin pembangunan sekolah ini meminta-minta dijalan, aku ingin masyarakat sadar bahwa pendidikan Islam sangat penting dan perlu dijaga.
Bagaimana mungkin tidak MI, dan MA di desa yang saat ini sudah dapat dikatakan cukup maju, bagaimana mungkin Mts di desa ini memiliki kualitas yang bisa digolongkan rendah, Islam itu mulia dan sekolah-sekolah Islam itu harus berkualitas.
Itu mimpi terbesar dalam hidupku, membangun sekolah.
Mimpi yang lainnya, hemm mengajak kedua orang tuaku ke pergi haji bersama ayu dan keluarga juga, adek-adek dan juga suamiku dan keluarga mertuaku...
hahayyy bahagianya...
Mimpi yang lain aku bisa mengelilingin Indonesia, hemm setidaknya bisa mendatangi tempat-tempat yang bersejarah dari sabang sampai merauke..
kemudian mimpi yang lainnya, go to Paris, USA, hemm timur tengah pastinyaa... :)
memaikan salju, menikmati gugurnya daun mepeul, menikmati musim semi bunga sakura dan tentunya ini benar-benar nyata bukan hanya dalam mimpi dalam tidur...
Tuhan aku yakin dari sekian banyak mimpi-mimpi itu akan terkabul semua. Amiin
aku yakin mimpi ku akan selalu aku jaga dan usahakan, peluklah mimpi-mimpi ku dan jagalah aku.. AMiiiin
"Hidup Untuk Memberi Sebanyak-banyaknya"
Rabu, 25 Mei 2011
Jumat, 20 Mei 2011
BaBe... Pahamilah ini pilihanku
Hari itu aku masih sangat ingin meyakinkan Babe (red: deson pembinmbing akademik Quh) mengenai judul skripsi dan penelitian yang akan aku ambil, aku memutuskan untuk studi pemikiran tokoh saja, OK Babe setuju.. Fine2 ajj, tetapi ketika Babe tau tokoh yang mau aku teliti adalah sang Guru Bangsa Ki Hajar Dewantara, beliau mengatakan kenapa g tokoh Islam ajj jangan tokoh Nasional... OMG Babe aku suka tokoh tersebut, aku sudah jatuh cinta, tadinya mau Gus Dur tapiii Gus Dur cukup sulit untuk menghubungkan pemikiran beliau kedunia pendidikan, Hemm tadinya pilihan yang lain Imam Zarkasyi salah tiga serangkai yang mendirikan Pondok Pesantren Darussalam Gontor... tapii sayaang buku pamongnya g ada....
Babe tolong pahamilah keinginan anak didikmu inih.... OK pemikiran Ki Hajar Dewantara lebih kepada pembentukan warga negara yang Nasionalis dan berkarakter Pancasilais... sedangkan Karakter Islami dibangun dari akhlakul karimah bukan ideologi pancasila... OK... saya mengerti Babe.. tapiii bukankah seorang muslim yang baik dia haruslah menjadi warga negara yang baik yang nasionalis dan pancasilais... ???
Babe... pahamilah mau ku... Tut Wuri Handayani sampai sekarang masih menjadi slogan di Departemen Pendidikan kita.. bukankah ini menunjukkan bahwa dunia pendidikan di Indonesia masih sangat terpengaruh oleh pemikiran Ki Hajar Dewantara...
Babe... Ingin ku menjelaskan semua ini, tapiii kesempatan itu belum ada.... aahh Babe andai engkau membaca coretan ini...
#gamang.com__dosen yang bukan PA mendukung judul skripsiku tapii Babe sendiri mempunyai pemikiran yang beda... Hahay akan aku yakinkan dirimu be...
Babe tolong pahamilah keinginan anak didikmu inih.... OK pemikiran Ki Hajar Dewantara lebih kepada pembentukan warga negara yang Nasionalis dan berkarakter Pancasilais... sedangkan Karakter Islami dibangun dari akhlakul karimah bukan ideologi pancasila... OK... saya mengerti Babe.. tapiii bukankah seorang muslim yang baik dia haruslah menjadi warga negara yang baik yang nasionalis dan pancasilais... ???
Babe... pahamilah mau ku... Tut Wuri Handayani sampai sekarang masih menjadi slogan di Departemen Pendidikan kita.. bukankah ini menunjukkan bahwa dunia pendidikan di Indonesia masih sangat terpengaruh oleh pemikiran Ki Hajar Dewantara...
Babe... Ingin ku menjelaskan semua ini, tapiii kesempatan itu belum ada.... aahh Babe andai engkau membaca coretan ini...
#gamang.com__dosen yang bukan PA mendukung judul skripsiku tapii Babe sendiri mempunyai pemikiran yang beda... Hahay akan aku yakinkan dirimu be...
Bersyukur namaku Oci Melisa Depiyanti
Pertama kali aku menginjakkan kaki ke sakolahku MAN 1 Bandar Lampung aku berkenalan dengan seorang perempuan manis, ku perkenalakan diriku “namaku Oci Melisa Depiyanti, penggil aj Oci”, kemudian dia membalas jabatan tanganku dengan senyum manisnya “aku Ruri, nama lengkapku Ruri Retno”
Hemm tidak terbayangkan olehku teman pertama yang aku kenal di sekolah baruku mempunyai nama manis semanis si empunya akan tetapiiii gubrak ada sesuatu yang mengganjal, bagaimana aku bisa memanggilnya.. siapa tadi namanya “RURI” ohh Tuhan... kenapa harus banyak sekali huruf “R” di dalam namanya...
Dari sana aku berfikir andai nama dia adalah namaku betapa sulitnya aku untuk memperkenalkan namaku... syukur namaku bukan Ruri Retno tapii namaku Oci Melisa Depiyanti...
andai benar namaku penuh dengan huruf “R” aku harus tetap bersyukur karena aku masih bisa berbicara dan masih bisa berkomunikasi dengan baik...
Banyak hal yang bisa membuat kita bersyukur---->> sebuah nama bukan hanya doa, mungkin orang tuaku tau kali yaaa kalau diriku akan terlahir cadel [[tak apeu2 ahh lucu koQ... hahayyy]]....
Hemm tidak terbayangkan olehku teman pertama yang aku kenal di sekolah baruku mempunyai nama manis semanis si empunya akan tetapiiii gubrak ada sesuatu yang mengganjal, bagaimana aku bisa memanggilnya.. siapa tadi namanya “RURI” ohh Tuhan... kenapa harus banyak sekali huruf “R” di dalam namanya...
Dari sana aku berfikir andai nama dia adalah namaku betapa sulitnya aku untuk memperkenalkan namaku... syukur namaku bukan Ruri Retno tapii namaku Oci Melisa Depiyanti...
andai benar namaku penuh dengan huruf “R” aku harus tetap bersyukur karena aku masih bisa berbicara dan masih bisa berkomunikasi dengan baik...
Banyak hal yang bisa membuat kita bersyukur---->> sebuah nama bukan hanya doa, mungkin orang tuaku tau kali yaaa kalau diriku akan terlahir cadel [[tak apeu2 ahh lucu koQ... hahayyy]]....
Kamis, 19 Mei 2011
Rukum Iman Cukup SATU sajalaaah!!!
Selama ini kita [yang tidak mau ikut kita silahkan kaburr] mengakui bahwa rukun iman itu ada 6
- Iman Kepada Allah
- Iman Kepada Malaikat-Malaikat Allah
- Iman Kepada Rasul-Rasul Allan
- Iman Kepada Kitab-Kitab Allah
- Iman Kepada Hari akhir, dan
- Iman Kepada Qahda dan Qadar
Pernhakah Alquran benar-benar dengan gamblang menjelsakan bahwa rukun iman itu ada 6???
Bukan kah kita juga wajib mengimani adanya Isra' Mi'raj? kita juga wajib mengimani adanya jin, syurga, Neraka dan masih banyak lagi yang tidak dincatumkan dalam ke-6 rukun di atas...
OK!!! kita terima sajah rukun Iman yang telah ditetapkan tersebut.. tetapi salahkan jika saya mengatakan bahwa rukun Iman itu pada dasarnya cuma Satu!! sudahlah g usah buanyak-banyak.... Satu sajah.. yaaa yaaa... mau,mau,mau...?
Hemm Cukup satu.. IMAN KEPADA RAsul-rasul Allah... maka disinilah inti utama dari orang yang harus kita percayai.. yakni orangnya harus Al-Amin...
coba deh kita pikir.. dari mana kita tahu kalau kita harus percaya bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, dari mana kita tahu bahwa kita wajib percaya dengan adanya malaikat yang menjadi perantara antara Tuhan dan kita dan menjadi penyembah Tuhan yang paling taat, terus darimana juga kita tahu bahwa kita harus percaya ada syurga. ada neraka, ada hari kiamat dan adanya Qhada dan Qadar... dari Uztad? dari Guru?
OkayLah.. dari para tokoh2 yang luar biasa, terus mereka tahu dari kitab yang dinamakan Al-Quran.. yang diturunkan Tuhan yakni Allah SWT.. dengan perantara Malaikat JIbril dan kitab ini berbahasa Arab...
Jadi yang pertama kali harus dipercaya Apa atau siapa???
OK mungkin ada yang menjwab yaa Allah lah yang harus pertaman kali diyakini.. tapii ingat kita tahu bahwa Tuhan kita Allah dari mana? hemm dari Al-Quran, terus orang2 sebelum kita mendapati Al-Quran dari orang yang bergelar al-Amin....
Kitab Al-Qurannya kah atau isi yang ada dalam Al-Quran tersebut..
Hemm saya siih lebih memilih untuk percaya dulu kepada dengan sang penerima kitab suci tersebut yakni Muhammad SAW....
Andai saja ia tidak digelari sang Al-Amin dan tidak memiliki sifat Amanah, Shidiq, Tabligh dan Fathonah.. sangat sulit percaya bahwa ajaran yang ia bawa (Iman kepada Allah dll nya)....
Jadii menurut saya cukup satu.. bagaimana??? hemm besok2 saya mungkin akan berubah pikiran dan menyatakan bahwa rukun Imam itu lebh dari Enam....
Nyantai gan.... jangan esmosi yaaa saya tidak bermaksud mengacak2 rukum Iman kita, hanya memberikan sedikit pemikiran kreatif heuheu... ^^
^^A-N-E-H^^
Pernah berfikir anda memiliki teman-teman terbaik...?
Hemm buat anda yang mungkiin tidak memiliki teman terbaik mungkin anda memiliki kakak atau adik, sepupu atau siapalah yang dekat dengan anda dan anda sayang dengan dia....
disinilah kita bisa mengungkap satu keanehan dari sifat manusia yang sangat manusiawi sekali.. jangan pernah mengaku anda tidak pernah mengalami sifat seperti ini [[anda sudah di cap pembohong]]
Terinspirasi dari film 3 idiots [[hahay film Lagiii ketahuan deh kalao W suka nonton]]
Ranchodas canchad yang diperankan oleh Amir Khan yang memiliki sahabat bernama Raju Rastologi dan Farhan...
Hemm tiba waktu pengumuman ujian, Hemmm Farhan dan Raju mendapati mereka berada di posisi terakhir tapiiii Sssssssssssstttttttttt mereka tidak menemukan anam Ranchodas Canchad Hemmm sedih pastinya ketika teman kita tidak lulus dan kita lulus...
Bagaimana dengan anda apakah anda merasa sedih ketika teman anda, saudara anda tidak lulus dalam suatu ujian yang sama dengan anda sedangkan anda lulus.... [[sedih bukan... aaahhhh sudah manusiawi]]]
Tapiiii tunggu dulu...
apa yang terjadi ...
Upzzz Ternyata Rancho Lulus... dan namanya berada di urutan pertama yang itu berarti dia adalah peringkat pertama...
Wooowww apa yang terjadi dengan Raju dan Farhan....
Hemm kalau anda berada di posisi mereka bagaimana...??? Bahagiakah??? [[ hemm sudah menjadi sifat yang manusiawi ketika teman dekat atau saudara kita sukses kita merasa bahagia...]]
Tapii kalau kesuksesanya melebihi kita bagaimana???
Inilah anehnya sifat manusia... [[yang tadi sudah saya katakan menjangkiti hampir 99% umat manusia di dunia]]
ternyata kesedihan jauh lebih besar ketika tahu bahwa Rancho adalah yang terbaik dari pada kesedihan ketika tahu bahwa Rancho tidak lulus...
hemm apakah mereka dikatakan teman yang tidak baik???
aaahh tidak juga...
yaaahh begitulah sifat aneh manusia...
g usah munafik... saya sendiri yang memperhatikan prolog dari film itu merasa sangat tersentil... OMG ternyata selama ini terkadang rival kita adalah teman kita sendiri...
Hemm pernah baca Novel Negeri 5 Menara dan Ranah 3 Warna... bagaimana pertemanan Alif dan Randai???
ceritanya tidak jauh berbeda...
over all...
menurut saya sih wajar2 sajah kalau kita "iri" ketika teman kita mendapatkan yang "terbaik" [dalam pandangan kita red: belum tentu yang mendapatkan berpikiran yang sama]
tetapii untuk hal yang positif (prestasi, kebaikan ) it's O.K
Tapii untuk hal yang Lainya yang mendekati hal-hal yang negatif???
CUKUP,,, harus kita kendalikan sifat manusiawi tersebut...
Jangan Menulis. . . .
Jangan menulis jika kau ingin dilupakan...
Jangan menulis jika kau ingin tidak dikenang...
Jangan menulis jika kau ingin hidup bagai debu di udara...
Jangan menulis jika kau ingin membiarkan semua kenangan lenyap begitu saja...
Jangan menulis...
Jangan menulis...
dan berdiam dirilah dalam kekakuanmu...
Jangan lakukan apapun sampai semua orang akan melakukan semuanya untuk mu...
Ooooo masih beruntung masih ada orang yang akan melakukan sesuatu untukmu.. mengantarkanmu ke tempat istirahat terakhirmu dan mulai melupakanmu dari detik itu juga.....
HoHoHoHo Jangan menulis!!!
Jangan menulis jika kau ingin tidak dikenang...
Jangan menulis jika kau ingin hidup bagai debu di udara...
Jangan menulis jika kau ingin membiarkan semua kenangan lenyap begitu saja...
Jangan menulis...
Jangan menulis...
dan berdiam dirilah dalam kekakuanmu...
Jangan lakukan apapun sampai semua orang akan melakukan semuanya untuk mu...
Ooooo masih beruntung masih ada orang yang akan melakukan sesuatu untukmu.. mengantarkanmu ke tempat istirahat terakhirmu dan mulai melupakanmu dari detik itu juga.....
HoHoHoHo Jangan menulis!!!
Sabtu, 14 Mei 2011
MIMPI VS ANGAN2
Apa itu mimpi?
Apa itu Angan2?
Pernahkan anda bermimpi kawand....?
Hemm tentu saja pernah dalam tidur....
Upzz... bukan.. bukan mimpi yang seperti itu yang akan kita bicarakan disini...
Mimpi Vs Angan2.... Hemm samakah ? atau berbeda? atau berbeda tapi serupa?
Mimpii adalah keinginan besar yang ingin dicapai
Angan2 sesuatu yang diharapkan terjadi...
Hemm Mari bermimpi dan jangan biarkan ia hanya menjadi angan2...
kekuatan dari mimpi membuat kita sanggup melawan segala tantangan hidup...
pernahkan kita berpikir...
bila saja Wright Brothers (Orville Wright dan Wilbur Wright) tidak bermimpi bisa terbang mungkin dengan izin Allah kita tidak akan bisa melihat pesawat...
Seseorang bermimpi ingin mendengarkan suara seseorang yang berbeda tempat, apakah ini mimpi atau angan2 semata...?
Alexander Graham Bell yang tuli telah membuktikannya bahwa ini adalah sebuah mimpi yang pasti bisa diwujudkan,, walaupun ia Tuli ia dapat mewujudkan mimpinyaaa
Seandainya saja umat Islam waktu itu tidak melanjutkan mimpi-mimpi Rasul yang mengatakan bahwa Islam akan mampu mengalahkan Romawi mungkin Islam tetap saja berkembang di tanah Arab..
Seandainya saja seorang Ikal (Sang Pemimpi-Laskar Pelangi) tidak pernah bermimpi untuk ke Paris Perancis ia tidak akan pernah menginjakkan kakinya di Perancis
Seandainya saja Alif Fikri (Negeri 5 Menara) tidak bermimpi ke Amerika mungkin ia tidak akan pernah mendapatkan beasiswa ke Amerika dan bertemu dengan orang2 perancis di Quebeq...
Seandainya saja Panda yang lucu dan sedikit pemalas (Kungfu Panda) tidak bermimpi menjadi d'hero, mungkin ia tetap akan menjadi penjual mie...
Seandainya saja Ranco ( 3 idiots) tidak bermimpi menjadi engineer mungkin ia tidak akan bisa menjadi ilmuan yang berhasil dan mampu memotivasi teman2nya..
Seandainya saja si emak (mak pengen naik haji) tidak bermimpi untuk pergi haji mungkin ia selamanya tidak akan pergi haji karena ekonomi yang tidak memungkinkan...
Seandainya saja (heu ci lupaaa namanya... FTV tukang bubur naik haji) tidak bermimpi naik haji mungkin ia tidak akan mendapatkan hadiah mobil mewah yang membuat dia mampu pergi haji bahkan membiayai haji orang2 di sekitarnya...
Seandainya seorang Oci melisa Depiyanti tidak bermimpi untuk kulya mungkin sampai detik ini Seorang oci berada di sebuah kampung halaman dan berdiam diri tanpan tahu betapa banyak waktu berharga yang ia sia-siakan...
Seandainya kawand2 semua tidak bermimpi.. maka mau kemana akan dibawa hidup kita ini...
Bermimpi besarlah...!!! itu nasihat seseorang untukku...
Hidup berawal dari mimpi :)
"Jadilah orang besar maka kesuksesan akan menyertaimu..."(3 Idiots)
JADI MIMPI dan ANGAN2 itu beda yaaaa :D
Langganan:
Postingan (Atom)